Tips Bebas Drama Bruntusan Meski Keringatan

Bruntusan
Wajah berkeringat kena sinar matahari | freepik.com

Keringat memang tanda tubuh sehat dan aktif, tapi kalau dibiarkan menempel terlalu lama di wajah bisa jadi bencana kecil bagi kulit. 

Sebagian orang mengeluh ketika wajahnya banyak terkena keringat malah kulit wajah jadi "bruntusan", kusam kemudian jadi gatal.

Apalagi setelah berkegiatan di luar ruangan. Nah, supaya kulit tetap halus dan bebas gangguan meski sering berkeringat, coba simak cara merawat wajah yang tepat sebagai berikut;

Tips Bebas Drama Bruntusan

1. Jangan Biarkan Keringat Mengering di Wajah

Setelah berkegiatan biasakan untuk segera membilas wajah dengan air bersih atau usap dengan tisu wajah bersih.

Keringat yang dibiarkan mengering bisa menyumbat pori-pori karena bercampur dengan minyak, debu dan bakteri.

Kalau sedang di luar rumah, sebaiknya membawa facial mist atau tisu basah khusus wajah agar bisa menyegarkan kulit tanpa membuatnya iritasi.

2. Gunakan Pembersih Wajah yang Lembut

Setelah berkegiatan dan berkeringat, segera cuci wajah menggunakan facial wash yang ringan dan bebas alkohol.

Pilih pembersih dengan kandungan seperti: Salicylic Acid untuk mencegah pori tersumbat, Tea Tree Oil untuk melawan bakteri penyebab jerawat atau Centella Asiatica (Cica) untuk menenangkan kulit yang teriritasi.

Cukup cuci wajah dua kali sehari-terlalu sering malah bisa bikin kulit kering dan rentan bruntusan.

3. Hindari Menyentuh Wajah Sembarangan

Tangan adalah sumber bakteri paling besar. Saat wajah berkeringat, kadang refleks kita ingin menyeka keringat dengan tangan. Padahal itu justru bisa memindahkan kotoran ke kulit.

Solusinya, selalu sediakan saputangan atau tisu bersih. Usap dengan lembut, jangan digosok terlalu keras karena bisa memicu iritasi.

4. Gunakan Pelembap Ringan dan Non-Comedogenic

Banyak yang berpikir kulit berkeringat tidak butuh pelembap. Padahal setelah mencuci muka, kulit kehilangan minyak alaminya. 

Gunakan moisturizer berbahan ringan seperti gel atau water-based agar kulit tetap terhidrasi tanpa menimbulkan komedo.

5. Rutin Eksfoliasi Tapi Jangan Berlebihan

Eksfoliasi berfungsi mengangkat sel kulit mati yang bisa menyumbat pori dan memicu bruntusan. 

Gunakan produk eksfoliasi lembut 1–2 kali seminggu. Pilih kandungan seperti PHA atau Lactic Acid yang cocok untuk kulit sensitif. Hindari scrub kasar yang bisa mengiritasi wajah.

6. Gunakan Sunscreen Setiap Hari

Paparan sinar matahari saat kulit berkeringat bisa memperburuk kondisi kulit. 

Jadi, jangan lupa gunakan sunscreen minimal SPF 30 setiap pagi, bahkan jika kamu hanya di rumah. 

Pilih tekstur matte atau oil-free agar nyaman di kulit yang mudah berkeringat.

7. Jaga Pola Hidup Sehat

Keringat berlebih bisa dipicu oleh stres dan konsumsi makanan berminyak. 

Jadi, penting juga untuk menjaga pola makan sehat, cukup minum air putih dan tidur yang cukup agar keseimbangan kulit tetap terjaga dari dalam.

8. Gunakan Produk Skincare yang Tepat

Kalau bruntusan sudah muncul, gunakan produk yang bisa meredakan peradangan dan menenangkan kulit seperti; Niacinamide untuk menyeimbangkan minyak, Aloe Vera untuk menenangkan kulit atau Zinc untuk membantu menyembuhkan jerawat kecil.

Pastikan produknya bebas parfum dan non-comedogenic, supaya tidak memperparah kondisi kulit.

Penutup

Bruntusan karena keringat bukan hal yang tak bisa dihindari kuncinya ada di kebiasaan kecil sehari-hari. 

Mulai dari kegiatan membersihkan wajah dengan benar, menjaga kebersihan tangan hingga memakai pelembap dan sunscreen yang tepat. 

Dengan melakukan rutinitas sederhana ini, kamu bisa tetap aktif seharian tanpa khawatir wajah jadi kasar dan bertekstur.

Jadi, jangan takut keringetan yang penting, tahu cara merawatnya dengan benar!


Posting Komentar untuk "Tips Bebas Drama Bruntusan Meski Keringatan"